TIADA GUNA BERZIKIR, JIKA MISS WORLD DIBIARKAN

by - Rabu, September 04, 2013

ISLAM Bersatu Muallaf Berseru - Pimpinan Majelis Dzikir Az Zikra KH. Muhammad Arifin Ilham dalam halaqah subuh pada Jum'at (30/8/2013) di Masjid Az Zikra Sentul Bogor membahas materi tentang kewajiban wanita muslimah untuk menutup aurat. Selain itu Ustadz Arifin juga berkomentar terkait ajang maksiat Miss World yang bakal di gelar di Indonesia.

Dalam rangka menggagalkan acara Miss World, Ustadz Arifin bersama masyarakat Sentul dan sekitarnya serta kaum muslimin dari berbagai tempat lainnya akan bersatu menolak ajang pamer aurat tersebut."Dengan ijin Allah acara tersebut akan batal digelar" ungkap Ustadz Arifin.

Ustadz Arifin mengajak kepada seluruh jamaah Az Zikra, dan umat Islam umumnya untuk melakukan demonstrasi menolak tegas diadakannya acara Miss World yang akan diselenggarakan di Indonesia khususnya di Bogor, Jawa Barat."Bohong dzikir kita kalau tidak memperhatikan urusan umat dan membiarkan kemaksiatan didepan mata kita," ujar Ustadz Arifin.

Rencananya puncak acara Miss World akan diselenggarakan pada 28 September 2013 mendatang di gedung Sentul Internasional Convension Centre (SICC) Bogor, yang lokasinya berdekatan dengan Masjid Az Zikra.

Terkait SICC, mantan misionaris Ustadz Bernard Abdul Jabbar pernah mengungkapkan bahwa tempat tersebut dimiliki oleh kaum Nasrani Yahudi dan pernah digunakan ribuan misionaris untuk merencanakan program masa tuaian (pemurtadan) di Indonesia. Selain itu SICC juga kerap digunakan untuk acara hiburan dari artis-artis mancanegara untuk menghancurkan akidah kaum muda khususnya.

support ISLAM Bersatu Muallaf Berseru

You May Also Like

0 komentar

عن أَبِي سَعِيدٍ الْخدْرِيِّ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم، قَالَ: لَتَتْبَعُنَّ سَنَنَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ، شِبْرًا بِشِبْرٍ، وَذِرَاعًا بِذِرَاعٍ حَتَّى لَوْ دَخَلُوا جُحْرَ ضَبٍّ تَبِعْتُمُوهُمْ قُلْنَا: يَا رَسُولَ اللهِ الْيَهُودَ وَالنَّصَارَى قَالَ: فَمَنْ

"Sungguh diantara kalian akan mengikuti apa-apa yang dilakukan bangsa-bangsa terdahulu, selangkah demi selangkah, sehasta demi sehasta walau pun mereka memasuki lubang biawak kamu akan mengikuti mereka". Diantara para sahabat ada yang bertanya "Ya, Rasululah apakah yang dimaksud (di sini) adalah pemeluk agama Yahudi dan Nashrani ?" Rasulullah menjawab "Siapa lagi (kalau bukan mereka) (HR. Bukhari)