Jalan Desa Haurpugur dibiarkan rusak

by - Senin, November 12, 2012

RANCAEKEK, -Jalan Desa Haurpugur, Kec. Rancaekek Kab. Bandung, sepanjang 2,5 km dibiarkan rusak. Hingga Kamis (12/1), belum ada tanda-tanda jalan tersebut akan diperbaiki. Kerusakan jalan tersebut disebabkan terjangan banjir. Akibatnya, kondisi perekonomian warga dan pendidikan jadi terganggu.

Kondisi jalan di Desa Haurpugur nyaris tidak ada yang mulus. Kecuali sepanjang 170 meter di Kp. Cabo Kaler yang telah diperbaiki dengan sistem raston (pengerasan beton). Sementara jalan lainnya sepanjang 2,5 km kondisinya benar-benar amburadul

Seperti terlihat di depan kantor Desa Haurpugur. Kondisi jalannya kini tergolong paling parah. Akibatnya, transportasi dan perekonomian warga terganggu. Bahkan, nyaris setiap hari ada pengendara roda dua yang terjatuh. Selain jalan yang penuh bebatuan, juga dipenuhi lubang.

Salah seorang warga setempat, Dadang (43) mengatakan, keberadaan jalan di Desa Haurpugur tidak ada yang mulus. Pasalnya, kata Dadang, kerusakan jalan karena kerap diterjang banjir. "Perbaikan jalan seakan tidak ada gunanya, mengingat kondisi jalan sering diterjang bajir," kata Dadang.

Dadang sangat berharap pihak Pemkab Bandung dalam memperbaikinya tidak setengah-setengah. Karena, ada jalan yang telah diperbaiki namun jalan lainnya rusak parah."Bertahun-tahun jalan di Desa Haurpugur tidak ada yang mulus. Entah kapan akan terwujud perbaikan jalan menyeluruhn," harap Dadang.

Sementara itu, Kepala Desa Haurpugur, Ade Sansan saat dikonfirasi membenarkan kondisi jalan Desa Haurpugur tidak ada yang mulus. "Sudah 3 tahun jalan-jalan di Desa Haurpugur mengalami kerusakan. Anggaran pemerintah sangat terbatas dan hanya cukup untuk pemeliharaan saja," kata Ade Sansan.


http://lantas.polri.go.id/wps/portal/!ut/p/c4/04_SB8K8xLLM9MSSzPy8xBz9CP0os3gXEwNPVzcPIwP_ECMnA89Qf1cjMx9_Y_cAM_2CbEdFAL-8VhA!/?WCM_GLOBAL_CONTEXT=/wps/wcm/connect/web+content/s.korlantas/sa.news/9087538049c7e9bdb2c6b646fb7401cc

You May Also Like

0 komentar

Silahkan Berkomentar Dengan sopan :

عن أَبِي سَعِيدٍ الْخدْرِيِّ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم، قَالَ: لَتَتْبَعُنَّ سَنَنَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ، شِبْرًا بِشِبْرٍ، وَذِرَاعًا بِذِرَاعٍ حَتَّى لَوْ دَخَلُوا جُحْرَ ضَبٍّ تَبِعْتُمُوهُمْ قُلْنَا: يَا رَسُولَ اللهِ الْيَهُودَ وَالنَّصَارَى قَالَ: فَمَنْ

"Sungguh diantara kalian akan mengikuti apa-apa yang dilakukan bangsa-bangsa terdahulu, selangkah demi selangkah, sehasta demi sehasta walau pun mereka memasuki lubang biawak kamu akan mengikuti mereka". Diantara para sahabat ada yang bertanya "Ya, Rasululah apakah yang dimaksud (di sini) adalah pemeluk agama Yahudi dan Nashrani ?" Rasulullah menjawab "Siapa lagi (kalau bukan mereka) (HR. Bukhari)