Jalan Desa Haurpugur dibiarkan rusak
RANCAEKEK, -Jalan Desa Haurpugur, Kec. Rancaekek Kab. Bandung, sepanjang 2,5 km dibiarkan rusak. Hingga Kamis (12/1), belum ada tanda-tanda jalan tersebut akan diperbaiki. Kerusakan jalan tersebut disebabkan terjangan banjir. Akibatnya, kondisi perekonomian warga dan pendidikan jadi terganggu.
Kondisi jalan di Desa Haurpugur nyaris tidak ada yang mulus. Kecuali sepanjang 170 meter di Kp. Cabo Kaler yang telah diperbaiki dengan sistem raston (pengerasan beton). Sementara jalan lainnya sepanjang 2,5 km kondisinya benar-benar amburadul
Seperti terlihat di depan kantor Desa Haurpugur. Kondisi jalannya kini tergolong paling parah. Akibatnya, transportasi dan perekonomian warga terganggu. Bahkan, nyaris setiap hari ada pengendara roda dua yang terjatuh. Selain jalan yang penuh bebatuan, juga dipenuhi lubang.
Salah seorang warga setempat, Dadang (43) mengatakan, keberadaan jalan di Desa Haurpugur tidak ada yang mulus. Pasalnya, kata Dadang, kerusakan jalan karena kerap diterjang banjir. "Perbaikan jalan seakan tidak ada gunanya, mengingat kondisi jalan sering diterjang bajir," kata Dadang.
Dadang sangat berharap pihak Pemkab Bandung dalam memperbaikinya tidak setengah-setengah. Karena, ada jalan yang telah diperbaiki namun jalan lainnya rusak parah."Bertahun-tahun jalan di Desa Haurpugur tidak ada yang mulus. Entah kapan akan terwujud perbaikan jalan menyeluruhn," harap Dadang.
Sementara itu, Kepala Desa Haurpugur, Ade Sansan saat dikonfirasi membenarkan kondisi jalan Desa Haurpugur tidak ada yang mulus. "Sudah 3 tahun jalan-jalan di Desa Haurpugur mengalami kerusakan. Anggaran pemerintah sangat terbatas dan hanya cukup untuk pemeliharaan saja," kata Ade Sansan.
Kondisi jalan di Desa Haurpugur nyaris tidak ada yang mulus. Kecuali sepanjang 170 meter di Kp. Cabo Kaler yang telah diperbaiki dengan sistem raston (pengerasan beton). Sementara jalan lainnya sepanjang 2,5 km kondisinya benar-benar amburadul
Seperti terlihat di depan kantor Desa Haurpugur. Kondisi jalannya kini tergolong paling parah. Akibatnya, transportasi dan perekonomian warga terganggu. Bahkan, nyaris setiap hari ada pengendara roda dua yang terjatuh. Selain jalan yang penuh bebatuan, juga dipenuhi lubang.
Salah seorang warga setempat, Dadang (43) mengatakan, keberadaan jalan di Desa Haurpugur tidak ada yang mulus. Pasalnya, kata Dadang, kerusakan jalan karena kerap diterjang banjir. "Perbaikan jalan seakan tidak ada gunanya, mengingat kondisi jalan sering diterjang bajir," kata Dadang.
Dadang sangat berharap pihak Pemkab Bandung dalam memperbaikinya tidak setengah-setengah. Karena, ada jalan yang telah diperbaiki namun jalan lainnya rusak parah."Bertahun-tahun jalan di Desa Haurpugur tidak ada yang mulus. Entah kapan akan terwujud perbaikan jalan menyeluruhn," harap Dadang.
Sementara itu, Kepala Desa Haurpugur, Ade Sansan saat dikonfirasi membenarkan kondisi jalan Desa Haurpugur tidak ada yang mulus. "Sudah 3 tahun jalan-jalan di Desa Haurpugur mengalami kerusakan. Anggaran pemerintah sangat terbatas dan hanya cukup untuk pemeliharaan saja," kata Ade Sansan.
http://lantas.polri.go.id/wps/portal/!ut/p/c4/04_SB8K8xLLM9MSSzPy8xBz9CP0os3gXEwNPVzcPIwP_ECMnA89Qf1cjMx9_Y_cAM_2CbEdFAL-8VhA!/?WCM_GLOBAL_CONTEXT=/wps/wcm/connect/web+content/s.korlantas/sa.news/9087538049c7e9bdb2c6b646fb7401cc
0 komentar
Silahkan Berkomentar Dengan sopan :